Jumat, 14 Maret 2014

Bahaya Rokok dan Keuntungan Berhenti Merokok

Secara garis besarnya, merokok dapat membahayakan kesehatan tubuh. Berdasarkan penelitian dokter, berbagai jenis kerugian merokok, yaitu:
1. Timbulnya penyakit kanker (kanker darah, kanker otak, kanker kulit)
2. Terjangkitnya penyakit jantung (kelainan jantung)
3. Timbulnya bercak-bercak di paru-paru (paru-paru berlubang)
4. Penyakit ginjal (karena tidak berfungsinya ginjal)

Sehingga Yayasan Jantung Indonesia mendapat kesimpulan:
1. Dengan merokok dapat membuat pandai bergaul
2. Orang yang merokok terkesan lebih keren
3. Merokok meningkatkan prestasi belajar
4. Merokok dapat menghangatkan tubuh
5. Merokok membuat kelihatan dewasa
6. Merokok membuat penampilan lebih keren.
Hasil kesimpulan itu tidak benar, karena orang merokok tidak akan mungkin mendapat prestasi, penampilan dan lain sebagainya. Justru orang yang merokok mukanya terlihat pucat, mata agak merah dan berair, giginya kuning kehitam-hitaman, bibirnya tidak merah terang agak kehitaman, bau mulut dan bau badan

Zat Kimia dalam Rokok

Asap rokok membahayakan bagi yang menghirup, menghisap atau terhisap, karena setiap asap rokok mengandung kurang lebih 4000 unsur zat kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Beberapa zat berbahaya yang terkandung di dalam rokok, misalnya :
1. Nikotin
Nikotin adalah jenis zat yang terdapat pada tembakau, bersifat racun dan menyebabkan ketergantungan atau ketagihan. Rokok yang dihisap, nikotinnya akan memasuki otak dan berpengaruh pada saraf otak, serta menyebabkan jantung bekerja lebih cepat dengan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah. Nikotin juga dapat mengakibatkan lemahnya organ tubuh, antara lain:
1. Kulit kurang darah dan kurang oksigen
2. Wajah agak pucat , kaku agak kebiruan
3. Penyumbatan pembuluh nadi (serangan jatung)
4. Penyumbatan pembulu nadi otak (stroke)
2. Tar
Salah satu unsur dalam asap rokok adalah tar yang sangat cepat menyebabkan gejala penyakit kanker karena terkandung bahan-bahan karnosigen, yaitu unsur kimia penyebab kanker.
3. Karbon Monoksida
Karbon monoksida (CO) adalah gas beracun yang paling berbahaya, karena memopunyai daya ikat yang kuat terhadap butir darah merah yang seharusnya membawa oksigen. Jadi, jika nikotin menyebabkan peningkatan kebutuhan akan oksigen, CO justru mengurangi pemasukan oksigen dalam darah. Keadaan ini menyebabkan perokok sering bernapas pendek dan kurang stamina. CO juga mempercepat penyempitan pembuluh darah terutama sekali pada jantung dan kaki.
Pengaruh Rokok Bagi Kesehatan

1.      Jangka Pendek
a. Asap rokok dapat merangsang batuk
b. Asap rokok menyebabkan saluran napas menyempit yang berlangsung antara 30-40 menit
c. Asap rokok melumpuhkan peralatan pembersih pada saluran napas yang menyebabkan napas sesak
d. Bahan-bahan beracun dari asap rokok diserap oleh darah masuk ke seluruh tubuh, sehingga menimbulkan pusing dan sakit kepala.

2. Jangka Panjang
a. Terjadinya gangguan fungsi paru-paru secara potensial
b. Menyebabkan produksi lendir pada saluran napas berlebihan setelah kurang lebih 15 tahun merokok
c. Penyempitan saluran napas yang menetap dengan gejala sesak napas
d. Sebesar 80% dari pengaruh rokok dapat mengakibatkan kanker
e. Memperbesar tingkat penyempitan / pengerasan pembuluh darah

Secara khusus tembakau menimbulkan dampak-dampak negatif, khususnya bagi perempuan, antara lain:
- Penelitian Joseph Cullman terhadap 17.000 perempuan hamil dan bayi yang baru lahir di Inggris menunjukkan bahwa bayi dari perempuan yang merokok memiliki peluang lebih besar untuk memiliki berat tubuh lebih rendah dan beresiko tinggi untuk lahir hidup atau, kalaupun bertahan hidup paling lama 28 hari
- Merokok penyebab utama kanker tenggorokan. Sekitar 90 persen kematian perempuan yang mengidap kanker tenggorokan diakibatkan oleh kebiasaan merokok. Tahun 1950, kematian perempuan akibat kanker tenggorokan terhitung hanya 3 persen, namun pada tahun 2000 meningkat menjadi 25 persen.
- Perempuan merokok memiliki peningkatan resiko mengidap stroke ischemic dan peripheral vascular atherosclerosis. Penghentian kebiasaan merokok mengurangi resiko penyakit hati koroner satu hingga dua tahun setelah berhenti merokok
- Beberapa penelitian menyatakan bahwa merokok dapat menyebabkan gangguan fungsi menstruasi, misalnya rasa nyeri dan menstruasi yang tidak teratur. Perempuan merokok mendapatkan masa menopause lebih cepat daripada perempuan yang tidak merokok
- Merokok selama kehamilan beresiko terhadap pecahnya membran secara prematur, plasenta terpisah dari uterus, dan lokasi plasenta yang tidak normal

- Perempuan merokok lebih cepat mengalami kerapuhan tulang

Keuntungan Berhenti Merokok
1. 20 Menit Berhenti Merokok

Jika anda berhenti merokok selepas 20 menit, maka kadar monoksida di dalam darah anda akan mengalir normal. Namun keranjingan merokok masih besar, dan menjadikan anda lebih rentan untuk terus merokok. Detak jantung akan kembali turun, ritme pada detak jantung selepas anda berhenti selama 20 menit akan kembali normal.

2. Selepas Setelah 2 Jam Berhenti Merokok

Jika anda kuat untuk menahan 2 jam anda berhenti merokok, tubuh anda mengalami tekanan kembali normal, dan detak jantung berangsur pulih kembali. Mungkin saat ini anda bisa merasakan bagaimana dahsyatnya anda berhenti merokok. Lidah akan terus berair ketika fase ini, karena lidah mencoba menghilangkan nikotin selepas anda berhenti merokok.

3. Setelah 12 Jam Berhenti Merokok

Dari fase inilah anda di tentukan untuk bisa berhenti atau masih keranjingan merokok. Karena di fase ini akan terjadinya kontraksi dari dalam tubuh anda sehingga nikotin dan zat monoksida akan terlepas secara berangsur menurun. Untuk itu anda sebaiknya mengganti nikotin dengan permen yang memberikan rasa manis di mulut anda. Sehingga anda akan mudah untuk mengabaikan rokok setelah tahap ketiga ini

4. Setelah 24 Jam Sehabis Berhenti Merokok

Setelah anda merasakan sehari anda berhenti merokok, maka anda bisa dikatakan orang yang hebat, karena dengan tahap inilah anda di uji untuk menghilangkan asap rokok dari dalam diri anda. Waktu ini juga bisa disebut waktu krusial dan jika anda bisa melepaskan asap rokok dari diri anda, maka resiko serangan jantung akan menurun hingga 20 persen yang semula 80 persen kemungkinan terkena kanker.

5. Sehabis 48 Jam Berhenti Merokok

Merokok secara dini memang bisa merusak sistem pernafasan dan kordiovaskular, dan bisa merusak safat tepi bagian dari tubuh anda. Setelah 48 jam anda berhenti merokok maka saraf tepi dan ujung - ujung saraf akan tumbuh kembali sehingga membuat tangan atau kaki bagian ujung mengalami rasa hangat. Kemudian anda akan merasakan nikmatnya kesehatan pada fase ini.

6. Setelah 78 Jam Berhenti Merokok

Kadar nikotin dalam tubuh pada fase ini akan benar - benar bersih dan di keluarkan oleh tubuh. Namun pada fase ini anda akan merasakan puncak dari keinginan untuk kembali merokok. Namun keinginan itu hanya sementara dan anda bisa menahannya sebentar. Sakit kepala, mual, dan gejala psikis mungkin terjadi ketika anda berhenti merokok saat fase 78 Jam ini. Di sarankan bila anda ingin melepas nikotin secara total dan tidak akan mengulangi lagi, maka anda harus rajin berolahraga, makan permen, serta membiasakan hidup sehat seperti makan - makanan bergizi.

7. Setelah 1 sampai 2 Minggu Berhenti merokok

Di fase ini tingkat kesehatan anda meninggkat derastis, sehingga anda bisa bekerja semestinya. Bahkan anda tidak akan mudah kelelahan ketika anda melakukan aktivitas maupun berolah raga. Di fase ini juga akan menumbuhkan sel sel dalam darah yang rusak dan kadar oksigen dalam diri anda kembali menuju normal kembali.

8. Sebulan Sampai 9 Bulan Berhenti Merokok

Paru - paru anda terdapat silia yang bisa membuat lendir sehingga paru - paru anda bisa sehat dan bersih kembali. Rambut silia ini akan kembali tumbuh dan menghasilkan lendir untuk menetralkan benda yang masuk kedalam tubuh melalui rongga hidung. Fase ini bisa di katakan menurunkan resiko infeksi paru - paru. Gejala seperti sesak nafas, batuk, ataupun asma akan kembali normal dan gejala tersebut akan berangsur hilang dengan sendirinya.

9. Satu Tahun Berhenti Merokok

Untuk anda yang berhasil menjadi seorang mantan perokok selama 1 tahun, maka anda akan mengurangi resiko serangan jantung hingga 50 persen. Oleh karenannya bila anda bisa menjadi orang yang tangguh, maka bagaimanapun caranya pasti ada jalan yang benar untuk menjadi seorang mantan perokok aktif.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar